Kintamani Tour

Selama liburan Anda di Bali, sebagian besar dari kita ingin melihat atau mengunjungi sisi lain pulau Bali. Salah satu sisi otentik Bali adalah pertunjukan tari tradisional Bali yang disebut Tari Barong Bali.

Bali tidak hanya menarik di pusat kotanya saja, melainkan kawasan desa yang ada di Bali juga menarik. Saat ini banyak sekali wisatawan yang mengunjungi desa-desa di Bali sebagai destinasi liburan mereka. Desa-desa di Bali juga menawarkan beragam keunikan, mulai dari tradisi, keindahan alam, dan banyak lagi. Di Bali terdapat desa yang terkenal akan budaya membatiknya, yaitu Desa Budaya Tohpati Klungkung.Anda yang datang kesini juga dapat berburu batik. Batik-batik yang ada di Desa Tohpati ini tidak hanya dalam bentuk kain lembaran saja, melainkan juga sudah dikreasikan dalam bentuk pakaian, dasi, gaun, tas, dompet, dan banyak jenis kerajinan lainnya.

Desa Celuk adalah sebuah desa tradisional yang terletak dekat Ubud di Kabupaten Gianyar di mana Anda dapat menghargai budaya gunung yang dalam banyak hal mirip dengan daerah tradisional Ubud dan desa-desa sekitarnya kecuali untuk satu faktor utama, Desa Celuk terkenal untuk kerajinan emas dan perak yang luar biasa.

Perkebunan Kopi atau Bali Agrotourism adalah pertanian kopi di mana Anda dapat melihat beragam perencanaan kopi dan melihat pembuatan kopi hewan yang terkenal atau dikenal sebagai kopi luwak. di tempat ini Anda dapat melihat berbagai perkebunan seperti kopi arabika, kopi robusta, nanas, buah ular balinesse, dan lain-lain. Selain melihat bagaimana membuat kopi Balinesse, cobalah yang terbaik dari kopi balinesse atau teh jahe dengan pemandangan lembah sungai yang hijau. Mereka menjual berbagai produk kopi Bali asli mereka, minyak ramuan dan lain-lain dan melihat kucing luwak pembuat kopi paling mahal, dikenal sebagai Luwak, produknya "Kopi Luwak" dan proses kacang melewati saluran pencernaan musang secara kimia mengubah protein dalam biji kopi Luwak untuk menghasilkan rasa yang lebih kompleks dan halus, tidak ditemukan dalam kopi konvensional.

Candi Tirta Empul juga dikenal sebagai Kuil Mata Air Suci yang terletak di Tampak Siring, selama lebih dari seribu tahun para penyembah Bali telah datang ke kuil ini karena memiliki air suci untuk memurnikan tubuh dari Nasib Buruk, masyarakat setempat percaya jika air di kuil ini memiliki kekuatan untuk membersihkan tubuh dari hal-hal negatif. sebuah mitos yang dilukiskan jika candi suci musim semi ini dibangun oleh Dewa Indra untuk diberikan kepada para pejuang mati yang terbunuh oleh raja sombong Maya Denawa, prajurit yang mati menjadi hidup setelah melompat air dari candi musim semi suci ini.